Kesenian di Garut

Posted by Unknown 0 komentar
Daftar Kesenian di Garut

Debus Garut
Debus adalah salah satu jenis kesenian tradisional rakyat Jawa Barat yang terdapat di daerah Pameungpeuk Kabupaten Garut ini tercipta kira-kira di abad ke 13 oleh seorang tokoh penyebar agama Islam. Pada waktu itu di daerah tersebut masih asing dan belum mengenal akan ajaran islam secara meluas. Tokoh penyebar agama Islam disebut Mama Ajengan. Readmore

Kesenian Lais Garut
Kesenian Lais diambil dari nama seseorang yang sangat terampil dalam memanjat pohon kelapa yang bernama Laisan, yang sehari-hari dipanggil Pak Lais. Lais ini sudah dikenal sejak zaman Penjajahan Belanda. Tempatnya di Kampung Nangka Pait, Kecamatan Sukawening. Atraksi yang ditontonkan mula-mula pelais memanjat bambu lalu pindah ke tambang sambil menari-nari dan berputar di udara tanpa menggunakan sabuk pengaman. Readmore
Surak Ibra merupakan kesenian asli Kabupaten Garut, tepatnya di Kampung Sindang Sari, Desa Cinunuk, Kecamatan Wanaraja. Tujuan dari kesenian Surak Ibra adalah untuk menjalin persatuan dan kesatuan antara pemerintah dan masyarakat. Surak Ibra pada awalnya dikenal oleh masyarakat Garut sebagai seni Boyongan atau Boboyongan yang menampilkan tokoh masyarakat bernama Pak Ibra. Readmore

Kesenian Bangklung Garut 
Seni Bangklung merupakan perpaduan antara Seni Terbang dengan Seni Angklung. Dari Seni Terebang diambil kata " bang" dan dari Seni Angklung diambil kata "klung". Nama Seni Bangklung ini di cetuskan oleh Bapak R. Rukasa Kartaatmadja, Kasi Kebudayaan Kabupaten Garut. Para penggarap Seni Terebang dan Seni Angklung juga masyarakat pendukungnya setuju dan menerima dengan senang hati. Readmore
Jika Subang memiliki kesenian Sisingaan, garut juga memiliki kesenian yang tak kalah menarik yaitu Dodombaan. Garut memang sangat identik dan terkenal dengan hewan khas nya yaitu domba garut, Domba garut memang sangat terkenal karena kualitasnya yang baik dan memiliki tubuh yang kekar. Readmore
Kesenian tradisional BADENG diciptakan pada tahun 1800 yaitu di jaman Para Wali, kesenian ini mula-mulanya diciptakan oleh seorang tokoh penyebar agama Islam bernama ARFAEN NURSAEN yang berasal dari daerah Banten yang kemudian terus menetap di Kampung Sanding Kecamatan Malangbong Kabupaten Garut, beliau dikenal masyarakat disana dengan sebutan LURAH ACOK. Readmore





TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Kesenian di Garut
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://kampungku-garut.blogspot.com/2013/12/kesenian-di-garut.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Posting Komentar